Menurutku tempat tersebut seperti ini.
Seperti pendar cahaya yang terlihat saat ini.
Menakjubkan.
Ini hanya sebuah ruangan dengan deretan rak-rak yang tinggi berisi buku-buku dari berbagai lintasan zaman, berbagai pikiran manusia yang terikat dan terkumpulkan di bank kertas.
Tapi itu jauh lebih magis dari yang terlihat.
Tempat ini, adalah tempat yang tenang.
Tempat para dewa dari segala ilmu bersembunyi, meringkuk.
Tempat segala rahasia besar dari tiap ujung belahan dunia terletak, termaktub rapat.
Menunggu kau ungkap.
Datang membaca dan menjadi kagumlah.
Ada harta karun yang tersimpan lama, langka, dan lebih berharga dari sebongkah permata.
Disini.
Rumah industri segala pikiran manusia berada.
kawan, Perpustakaan aku menyebutnya.
puisi ini diikutsertakan dalam lomba www.uibookfest.com
1 komentar:
Nice poem, keep writing ya!
Posting Komentar